Guide Menjadi Pro Player: Tips Agar Dilirik Tim Esports!

Gimana ya caranya jadi pemain professional? Mungkin pertanyaan itu seringkali terlintas di benak kamu. Siapa juga yang gak mau kesampaian beli Ferrari kayak Jess No Limit dari hasil main game.

Bagaimana tidak? Selain bisa menghasilkan uang banyak berkat hobi kita bermain game ini, kita juga bisa membuktikan kepada orang tua dan keluarga bahwa bermain game bisa menjadi hal yang membanggakan. Main game juga bisa jadi profesi!

Tapi nyatanya, untuk bisa menjadi seorang Pro Player tidak semudah itu. Dibutuhkan skill bermain yang tinggi, PC maupun handphone dengan spesifikasi tinggi dan akses internet yang memadai. Selain ketiga hal tersebut ada beberapa faktor lain juga yang benar-benar harus kalian ikuti. Lalu apa sajakah itu?

Table of Contents

1. Perbaiki Statistik

Perbaiki statistik permainanmu karena di dalam permainan, statistik adalah raport kamu dalam permainan. Sama halnya ketika kamu lulus sekolah dan mencari beasiswa, yang menjadi tolak ukur adalah statistik kamu sehingga team esports dapat mengukur keahlian kamu dalam bermain. Jangan pernah berfikir untuk melakukan GB dengan melakukan cheat karena ada kemungkinan team esports akan melakukan test terhadap skill kamu.

2. Attitude

Dari beberapa press release yang dilakukan oleh team esports kriteria utama mereka dalam mencari pemain adalah attitude atau sikap. “Untuk apa jago tapi sombong ?”, ” Buat apa jago tapi ga bisa kerjasama?” itulah beberapa ungkapan dari owner esports.

Attitude yang diperlukan untuk menjadi seorang Pro Player meliputi kemampuan bekerjasama dengan team, kedisiplinan serta kemampuan komunikasi yang baik. Karena ada kemungkinan kamu akan dipasangkan dengan orang lain yang memilik cara bermain yang berbeda dengan kamu, tentu kamu memerlukan komunikasi yang baik agar dapat menjalin kerjasama yang hebat.

3. Masuk radar esports

Masuk ke radar esports bukan hal yang mudah agar mereka dapat melirik kamu, dari keterangan beberapa team esports mereka merekrut team member dengan melihat rank

top global. Kemudian mereka akan melakukan penyortiran dengan melihat negara kamu, inilah pentingnya menggunakan flag Indonesia agar kamu dapat masuk radar team esports.

Setelah itu mereka juga melakukan scout di turnamen – turnamen kecil, maka jangan ragu untuk ikut turnamen – turnamen lokal, siapa tau ada scout yang sedang memantau kamu. Tak hanya itu, mereka juga mungkin melakukan scout di situs situs streaming seperti youtube dan live streaming app lainnya. Jadi jika memungkinkan, buat channel kamu sendiri dan dapatkan penghasilan melalui channel kamu sebelum bergabung dengan team esports.

Hal penting lainnya yang sering terlupakan, jangan lupa untuk membangun relasi dengan memperbanyak network kamu. Ini bisa dilakukan dengan mengikuti turnamen, mengunjungi even-event game atau sekedar gabung di gathering komunitas game. Saat turnamen pun jangan hanya mengikuti pertandingan lalu pulang, kenalan dengan tim lain, ngobrol dan tanya kontaknya, siapa tau kalau suatu hari kalian berjodoh untuk berada dalam satu tim esport.

4. Latihan rutin

Nah yang terakhir dan teramat penting adalah atur jadwal latihan dengan baik. Dari sini kamu dapat memperbaiki statistik dan melatih kedisiplinan, lakukan dengan rutin dan taati aturan itu. Jangan juga berlebihan, hasil dari penelitian yang dilakukan oleh ahli, jika kamu bermain saat lelah atau frustrasi justru akan menambah kemungkinan kekalahan kamu dengan signifikan.

Dan inilah hal yang penting dari semuanya, yaitu memiliki mentor maupun coach dari seorang Pro Player. Ah tapi gimana nyari Pro Player nya? Jangan dulu khawatir, ada aplikasi nama nya Huboo Mabar Platform yang bisa mempertemukan kalian dengan Pro Player untuk kalian ajak main bareng. Pro Player nya datang dari tiga game, yaitu PUBG Mobile, Mobile Legends dan AOV